Diary Member SNH48 Miyazawa Sae & Suzuki Mariya Tentang Belajar di Luar Negeri



-- Perasaan saat penentuan untuk belajar ke luar negeri --

Suzuki Mariya
Saya sangat menyukai luar negeri, sehingga saya mengajukan diri untuk belajar ke luar negeri. Apalagi sebelumnya saya pernah merasa terkesan saat tampil konser di Singapura, bagaimana orang-orang yang tinggal berbeda negara denganku dapat mengenal diriku dengan baik. Saat saya mendengar luar negeri, yang ada di pikiran saya langsung adalah live concert, akan tetapi saya dapat merasakan belajar di Shanghai sehingga dapat memiliki kesempatan yang lebih banyak untuk lebih dikenal lebih luas lagi. Wah sangat menyenangkan sekali.

Miyazawa Sae
Saya selalu tampil dengan membawa nama AKB48. Tetapi saya merasa makin tertantang dengan berpikir semuanya akan dimulai dari awal lagi. Saya tidak menyangka akan diikutsertakan sebagai member dalam pembentukan sister grup ini sehingga aku menjadi sangat bersemangat. Juga saya ingin mengembangkan pengalaman yang ada. Pastinya banyak pengalaman yang menggemaskan selama di AKB48, tetapi itu akan menjadi pemicuku untuk lebih maju.

-- Berperan di SNH48 --

Miyazawa Sae
Saat ini yang paling penting adalah bagaimana bertemu dan berkomunikasi dengan member dari Shanghai. Adapun mengenai gerakan-gerakan tarian banyak yang dapat kami ajarkan. Dan juga saya berharap dapat menyampaikan kepada mereka bahwa mereka bekerja di tengah lingkungan yang sangat mendukung.

Suzuki Mariya
Kami belum pernah bersama-sama tampil di panggung teater dengan member dari Shanghai. Di Cina kami telah tampil berkolaborasi dalam iklan, di Taiwan dalam acara iklan, acara hiburan TV dan acara lainnya juga. Bagi saya, ini adalah pengalaman pertama saya di Cina dan Taiwan. Saya belajar sambil melihat Sae chan (Miyazawa), bersama-sama ingin tampil bersahaja.

-- Kelebihan anggota SNH48 Shanghai --

Suzuki Mariya
Mungkin karena saya belum mengerti bahasa mereka, tetapi reaksi semuanya sangat berlebihan, sehingga dengan melihat tingkah mereka saja saya sudah dapat mengerti apa yang mereka maksudkan. Tanpa mengerti bahasa mereka pun, saya dapat menebaknya. Mereka sangat apa adanya ya.

Miyazawa Sae
Betul sekali apa yang kamu sampaikan itu. Mungkin juga karena perbedaan negara, tetapi mereka semua adalah sangat apa adanya. Kalau AKB48 pemula, hubungan senior dan junior itu sangat kental. Jika kami mengajarkan sesuatu yang berbeda dengan guru kepada junior, junior akan berpikir bahwa apa yang telah diajarkan oleh senior adalah lebih benar dari pada yang dikatakan oleh guru. Akan tetapi, di SNH48 , jika kami para senior mengajarkan sesuatu yang berbeda dengan guru, maka mereka akan langsung bertanya "mengapa berbeda dengan yang diajarkan oleh guru? Mana yang benar?" Seperti demikian mereka akan bertanya. Karena mereka sangat jelas antara kegembiraan, kemarahan, kesedihan maka mungkin kita bisa lebih berhadapan dengan apa adanya kita masing-masing.

Suzuki Mariya
Kemudian, ada juga anak yang sifatnya ceria yang mau menyatukan semuanya, ada juga anak yang pendiam atau yang acuh. Jadi sifatnya berbeda-beda. Akan tetapi, di dasar hati mereka semua adalah agar terpilih jadi member inti dan agar ingin dapat tampit di tengah panggung. Keinginan seperti ini dimiliki oleh semua anggota.

Miyazawa Sae
Lima hari pertama saat pertama kali berkunjung ke Shanghai dan bertemu dengan mereka sebagai member adalah momen yang sangat penting. Mulai dari saat menjemput kami hingga terakhir, penerimaan mereka terasa sangat hangat. Kami juga diperlihatkan bagaimana mereka dengan kerja keras berlatih sedikit demi sedikit sehingga dapat berkembang. Dengan melihat semangat mereka seperti itu, saya juga merasa bahwa saya dapat ikut berkembang bersama-sama dengan mereka. Walaupun kami akan sering bertemu, saat mengantarkan kami pulang, mereka menangis kuat sehingga saya pun jadi ikut menangis. Walaupun hanya beberapa hari saja bersama, tetapi diantara kami semua terjalin ikatan kebersamaan baru yang kuat. Walaupun ada tembok pemisah bahasa, tetapi ada hal-hal yang dapat tersampaikan. Hal sepert ini saya sangat merasakannya.

-- Hal-hal yang ingin disampaikan dalam diari tantangan belajar di luar negeri --

Suzuki Mariya
Bukan hanya tantangan buat kami saja, tetapi kami ingin agar SNH48 juga dapat lebih digemari, begitupun dengan membernya. Tidak hanya sampai disitu saja, kami berharap agar orang dapat mempunyai keinginan untuk berkunjung ke Cina. Di Cina itu banyak sekali bangunan yang indah. Ada juga bangunan menarik yaitu bangungan arsitektur Eropa yang sudah ada sejak dulu.

Miyazawa Sae
Pemandangannya benar-benar sangat indah.

Suzuki Mariya
Kami juga ingin memperkenalkan makanan yang menarik tampilannya sehingga orang jadi tertarik untuk datang untuk mencoba makanan tersebut. Begitu pun dengan memuat foto-foto atau gambar bangunan dan pemandangan.

Miyazawa Sae
Betul ya. Perkenalan member tentu saja akan kita lakukan. Akan tetapi saya berpikir, agar mereka lebih saling mengenal, maka lebih baik jika member Shanghai yang memperkenalkan sesama member mereka.
Sebab kami tidak akan bersama mereka setiap harinya, sehingga akan lebih baik jika mereka lebih saling mengenal satu sama lain karena akan selalu bersama-sama selama 1 tahun.

Suzuki Mariya
O, iya juga ya. Menarik juga untuk saling memperkenalkan profil masing-masing.

Miyazawa Sae
Kami membuat kalimat perkenalan sendiri, begitupun dengan member dari Cina. Bukan tanya jawab, tetapi kami dapat belajar untuk lebih mengenal masing-masing.

-- Pesan untuk para pembaca diary ini --

Suzuki Mariya
Melalui belajar di luar negeri ini, kami akan memperkenalkan kegiatan di Cina dari perspektif kami. Para pembaca sekalian, kami ingin untuk dapat dilihat dan dibaca oleh berbagai belahan dunia dengan perspektif mereka sendiri-sendiri.

Miyazawa Sae
Penutupnya seperti itu ya. (ketawa)

Suzuki Mariya
Iya ya..kalau ditulis seperti itu, mungkin akan mendapat surat dari pembaca.

Miyazawa Sae
Saya akan fokus kepada belajar di luar negeri, tetapi tidak hanya belajar saja melainkan mencoba tantangan baru itu yang lebih mempunyai makna dalam. Dari tantangan itu, ibarat bunga, maka akan keluar bunga dari buahnya. Sehingga ada orang yang membutuhkan waktu agak lama untuk menghasilkan bunganya. Saat ini kami belum tau pasti bunga apa yang akan tumbuh nantinya, tetapi dengan banyaknya orang yang men-suport kami, kami berharap dapat menjadi satu tantangan baru bagi kegiatan kami.

Miyazawa Sae & Suzuki Mariya
Tidak hanya terpaku pada belajar di luar negeri saja,tetapi kami ingin untuk menyebarkan semangat untuk mencoba tantangan baru kepada sebanyak mungkin orang. Mohon supportnya ya!

Sumber : dreamchallengers


- Nantikan Diary lainnya dari Miyazawa Sae [SNH48] & Suzuki Mariya [SNH48] serta Diary Aki Takajo [JKT48] & Haruka Nakagawa [JKT48] di blog ini :D -

0 comments: